Betangnews.com, Jakarta – Sesosok jasad pria ditemukan mengambang di perairan Marunda, Jakarta Utara, Jumat (10/1/2025) sekitar pukul 15.15 WIB. Penemuan tersebut langsung memicu penyelidikan setelah kartu identitas ditemukan pada korban, termasuk kartu tanda anggota Badan Intelijen Negara (BIN) atas nama Brigadir Jenderal (Purn) HO, yang diterbitkan pada 20 Maret 2015.
Kapolsek Cilincing, Kompol Fernando Saharta Saragi, membenarkan penemuan jasad tersebut. Menurutnya, penyelidikan lebih lanjut telah diserahkan ke Subdirektorat Gakkum Polair Polda Metro Jaya. “Untuk yang menangani dari Subdit Gakkum Polair Polda Metro Jaya,” jelas Fernando saat dikonfirmasi oleh awak media pada Selasa (14/1/2025).
Menurut informasi yang dihimpun, jasad korban ditemukan oleh seorang nelayan yang melaporkan keberadaan tubuh mengambang di dekat sero-sero nelayan sebelah timur Marunda Center. Menindaklanjuti laporan itu, unit patroli Marunda segera mengerahkan beberapa kapal, termasuk Kapal BKO VII-1007 dan VII-1024, untuk melakukan pencarian dan evakuasi.
Proses evakuasi berhasil dilakukan sekitar pukul 15.53 WIB. Korban diketahui mengenakan kaos belang-belang dan celana jeans hitam dengan gesper hitam. Identitas lengkap korban masih menjadi bagian dari penyelidikan untuk memastikan dugaan keterkaitan dengan kartu tanda anggota BIN yang ditemukan bersamanya.
Penemuan ini menjadi perhatian karena adanya indikasi korban adalah mantan pejabat tinggi di institusi intelijen negara. Hingga kini, kepolisian terus mendalami motif dan latar belakang kejadian tersebut. (mitra/betangnews.com)
