Betangnews.com, Palangka Raya – Kelompok Pembudidaya Ikan (Pokdakan) Perintis Kampung Pangan Tampung Penyang di RT.003 RW.XIII Kelurahan Menteng, Kecamatan Jekan Raya, menggelar panen perdana pada Jumat (28/6). Kegiatan ini menjadi bukti komitmen masyarakat dalam memperkuat ketahanan pangan berbasis lokal melalui kolaborasi warga yang penuh semangat dan gotong royong.
Panen perdana tersebut tak hanya menjadi momen bersejarah bagi kelompok, tetapi juga menarik perhatian jajaran pemerintah. Camat Jekan Raya dan Lurah Menteng hadir langsung di lokasi sebagai bentuk dukungan terhadap gerakan swadaya warga yang dinilai mampu menyokong visi ketahanan pangan kota.
“RT.003 RW.XIII telah memulai langkah luar biasa. Ini adalah gerakan kolektif yang perlu ditiru oleh wilayah lain di Kota Palangka Raya,” ujar Camat Jekan Raya saat memberi sambutan.
Bentuk Nyata Swadaya dan Semangat Gotong Royong
Panen ini merupakan hasil kerja keras yang dilakukan secara konsisten oleh anggota kelompok. Selama masa budidaya, warga aktif merawat kolam dan memastikan proses pembesaran ikan berjalan optimal. Semangat kebersamaan menjadi kekuatan utama yang mendorong keberhasilan panen perdana ini.
Dukungan Pemerintah Semakin Memperkuat Semangat Warga
Kehadiran pemerintah kelurahan dan kecamatan memberikan dorongan moral yang besar bagi warga. Dukungan tersebut membuktikan bahwa gerakan dari bawah mampu mendapat pengakuan dan legitimasi dari pemangku kebijakan, sehingga dapat menjadi model bagi kampung-kampung lain di Palangka Raya.
Harapan untuk Replikasi Program di Wilayah Lain
Melalui panen ini, warga semakin termotivasi untuk melanjutkan dan memperluas budidaya perikanan sebagai bagian dari program ketahanan pangan keluarga. Harapannya, semangat swasembada pangan ini bisa menular ke lingkungan lainnya dan menciptakan kemandirian pangan di tingkat kota.
Dengan adanya program seperti ini, warga tak hanya meningkatkan ekonomi keluarga, tetapi juga menjaga ketahanan pangan kota dari kemungkinan krisis pasokan. Keteladanan yang ditunjukkan RT.003 RW.XIII menjadi inspirasi nyata bahwa pembangunan pangan bisa dimulai dari komunitas kecil.
(Ptr/betangnews.com)
