Betangnews.com, Barito Timur – Erwin Raharjo, Kabid Wasdin Kesbangpol Barito Timur, menyatakan bahwa tim pemerintah daerah akan memeriksa kepemilikan lahan dan kondisi aliran sungai di lahan milik Aspinuto. Langkah ini bertujuan memverifikasi dugaan pencemaran air oleh PT Mandiri Jaya Makmur (MJM) yang diduga memasukkan lumpur dari jalan hauling ke sungai.
Verifikasi Lahan dan Aliran Sungai
Erwin menjelaskan bahwa pihaknya akan menelusuri status kepemilikan lahan dan melakukan pengecekan langsung pada aliran sungai. Ia menegaskan, “Kita akan verifikasi dugaan pencemaran oleh PT MJM sebelum menentukan langkah selanjutnya.” Tim akan mengambil sampel air dan memetakan titik-titik potensi sumber limbah untuk memastikan fakta di lapangan.
Potensi Konflik Sosial
Erwin juga mengungkapkan bahwa aktivitas pertambangan PT MJM berpotensi memicu konflik dengan masyarakat setempat. Beberapa warga merasa keluhan mereka kurang direspons karena proses verifikasi dinilai memakan waktu lama. Mereka khawatir bahwa pemda cenderung berpihak pada perusahaan pertambangan, padahal verifikasi tetap diperlukan untuk memastikan validitas laporan pencemaran.
Tindakan Pemda dan DLH
Pemda Barito Timur bersama Dinas Lingkungan Hidup akan terus menindaklanjuti hasil verifikasi. Mereka merencanakan pembersihan aliran sungai dan pengawasan ketat terhadap semua aktivitas perusahaan, baik tambang maupun perkebunan. Erwin menegaskan bahwa pemda berkomitmen melindungi lingkungan dan produktivitas perkebunan karet milik warga.
(Ptr/betangnews.com)
