Betangnews.com, Kuala Kapuas – Mahkamah Konstitusi (MK) telah mengeluarkan putusan terkait sengketa Pilkada Kabupaten Kapuas. Keputusan ini diharapkan menjadi momentum bagi seluruh masyarakat untuk kembali bersatu dan menjaga keharmonisan di daerah.
Ketua Gerakan Dayak Nasional (Gerdayak) Kabupaten Kapuas, Thosibae Limin, mengajak seluruh elemen masyarakat untuk menghormati hasil yang telah ditetapkan. Menurutnya, Pilkada merupakan proses demokrasi yang harus dijalani dengan penuh kedewasaan dan tanggung jawab.
“Perbedaan pilihan adalah hal yang wajar, tetapi jangan sampai merusak persatuan yang telah kita bangun bersama. Kini saatnya kita kembali bersatu demi kemajuan Kapuas,” ujar Thosibae.
Ia juga mengingatkan masyarakat agar tidak mudah terprovokasi oleh berita bohong atau isu yang berpotensi memecah belah. Sikap saling menghormati dan menjaga kebersamaan menjadi kunci utama dalam menciptakan situasi yang kondusif pasca-Pilkada.
“Apapun hasilnya, mari kita terima dengan lapang dada. Jangan biarkan hoaks atau provokasi membuat kita terpecah-belah,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua Pemuda Pancasila Kapuas, Risbend Asmin, juga menyerukan hal yang sama. Ia menekankan pentingnya menjaga stabilitas keamanan di Kabupaten Kapuas dan Kalimantan Tengah agar tetap kondusif setelah putusan MK.
“Kita harus tetap kompak dan bersatu. Demokrasi tidak boleh menjadi alasan untuk menciptakan perpecahan. Mari kita rawat kebersamaan ini,” kata Risbend.
Menurutnya, masyarakat perlu bersikap lebih bijak dalam menyaring informasi serta selalu mengedepankan sikap dewasa dalam menghadapi dinamika politik. Dengan begitu, Kabupaten Kapuas dapat terus berkembang menjadi daerah yang aman dan nyaman bagi semua.
“Saya yakin dengan semangat persatuan dan kebersamaan, kita bisa membangun masa depan Kapuas yang lebih baik,” tutupnya. (mitra/betangnews.com)
