Betangnews.com, Palangka Raya – Ketua Komisi III DPRD Provinsi Kalimantan Tengah, Sugiyarto, menilai media sosial memiliki potensi besar sebagai sarana edukasi dan kreativitas bagi masyarakat. Dengan perkembangan teknologi digital, akses informasi menjadi lebih cepat dan mudah, memungkinkan pengguna untuk memperoleh wawasan serta mengembangkan keterampilan secara mandiri.
Menurut Sugiyarto, platform digital saat ini memberikan ruang bagi masyarakat untuk berinteraksi, berbagi ide, serta mengakses berbagai konten edukatif. “Media sosial dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan pengetahuan, baik melalui artikel, video pembelajaran, maupun diskusi dengan berbagai pihak,” ujarnya, Senin, 17 Februari 2025.
Selain sebagai sarana edukasi, media sosial juga berperan penting dalam mendorong kreativitas. Berbagai fitur seperti live streaming, story posting, hingga filter interaktif memungkinkan pengguna mengekspresikan ide mereka. Sugiyarto menekankan bahwa platform seperti Facebook, Instagram, dan Twitter dapat menjadi wadah bagi masyarakat untuk berkreasi dan memperoleh umpan balik yang konstruktif.
Namun, Sugiyarto juga mengingatkan akan dampak negatif yang dapat ditimbulkan dari penggunaan media sosial. Penyebaran berita hoaks, cyberbullying, serta kecanduan digital menjadi tantangan yang perlu diwaspadai oleh pengguna. Ia menegaskan bahwa pemanfaatan media sosial harus dilakukan secara bijak agar tidak menimbulkan efek buruk bagi masyarakat.
Untuk mengatasi hal tersebut, Sugiyarto menekankan pentingnya kecerdasan digital. Ia mengimbau agar masyarakat mampu menyaring informasi yang diperoleh di media sosial serta memastikan kebenarannya sebelum menyebarkan lebih lanjut. Selain itu, ia juga mengajak pengguna untuk memanfaatkan media sosial sebagai sarana produktif yang dapat memberikan dampak positif bagi kehidupan sehari-hari.
DPRD Kalteng berharap masyarakat dapat mengoptimalkan manfaat positif dari media sosial sekaligus meminimalisir potensi dampak negatifnya. Dengan demikian, pemanfaatan media sosial dapat berkontribusi dalam kemajuan dan peningkatan kualitas hidup masyarakat di Kalimantan Tengah.
“Dengan penggunaan yang bijak dan terarah, media sosial dapat menjadi alat yang bermanfaat bagi masyarakat Kalteng dalam mengembangkan potensi diri serta memperluas wawasan,” pungkas Sugiyarto.
(mitra/betangnews.com)