Betangnews.com, Palangka Raya – Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pendidikan Kalimantan Tengah, Muhammad Reza Prabowo, menegaskan bahwa proses pengadaan papan tulis di lingkungan pendidikan telah dilakukan sesuai dengan mekanisme yang berlaku. Ia menjelaskan bahwa pengadaan tersebut mendapatkan pendampingan dari instansi terkait, termasuk Inspektorat, untuk memastikan semua prosedur diikuti dengan benar. Pernyataan ini disampaikan untuk membantah isu yang beredar mengenai ketidaksesuaian spesifikasi teknis dalam pengadaan papan tulis.
Reza menambahkan bahwa setiap tahun, pengadaan tersebut akan diaudit melalui audit reguler, audit internal, dan audit eksternal. “Jadi tidak ada masalah,” ujarnya, menekankan transparansi dalam proses pengadaan. Ia juga menanggapi informasi yang menyebutkan bahwa papan tulis harus memenuhi standar nasional Indonesia (SNI), yang menurutnya kurang tepat. Ia menjelaskan bahwa yang lebih penting adalah apakah produk tersebut memenuhi syarat Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN).
Sebagai bentuk keterbukaan, Reza mengajak masyarakat untuk berkomunikasi langsung dengannya jika ingin mengetahui lebih lanjut mengenai pengadaan papan tulis ini. Ia meminta agar masyarakat memastikan kebenaran informasi sebelum menyebarkannya. “Alangkah baiknya apabila ada informasi atau isu seperti ini, lebih baik ditanyakan langsung kepada saya. Nomor WhatsApp saya aktif,” ungkapnya. Reza juga mengajak seluruh masyarakat untuk bersama-sama memajukan sektor pendidikan di Kalimantan Tengah, agar semua daerah, baik perkotaan maupun pedesaan, mendapatkan kualitas pendidikan yang sama. Dengan demikian, diharapkan generasi penerus yang berkualitas dan memiliki daya saing kuat dapat lahir untuk melanjutkan pembangunan di Kalimantan Tengah. (mitra/betangnews.com)
