Betangnews.com, Palangka Raya — Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kalimantan Tengah menggelar Pelatihan Sablon bagi wirausaha baru di UPT Rumah Kemasan selama tiga hari, mulai 20–22 November 2025. Kegiatan ini menjadi langkah nyata pemerintah daerah dalam memperkuat kapasitas pelaku usaha muda agar mampu bersaing di industri kreatif yang kian berkembang. Sumber: Disdagperin Kalteng.
Dorong Keterampilan Baru Anak Muda
Kepala Bidang Industri Disdagperin Kalteng, Simon Fahmi Obos, menyampaikan bahwa pelatihan tersebut dirancang untuk meningkatkan kompetensi peserta dalam teknik sablon yang memiliki permintaan pasar tinggi. Ia menjelaskan bahwa kegiatan ini diikuti 20 peserta dari kalangan lulusan SMK dan anak muda di Palangka Raya. Simon menegaskan bahwa peningkatan keterampilan menjadi pintu awal untuk membuka peluang usaha mandiri yang berkelanjutan.
Potensi Besar Industri Sablon Lokal
Kepala Disdagperin Kalteng, Norhani, menuturkan bahwa industri sablon masih menyimpan peluang usaha yang luas bagi pelaku lokal. Ia menyebut berbagai produk dapat dikembangkan, mulai dari kemasan karton, tas, standing pouch, gelas, hingga pakaian dan topi. Norhani mengajak peserta untuk memanfaatkan keterampilan yang diperoleh dengan membentuk kelompok usaha dan mulai memproduksi dalam skala kecil.
Dukung Gerakan Bangga Buatan Indonesia
Lebih lanjut, Norhani mengajak seluruh peserta dan masyarakat Kalteng untuk menyukseskan Gerakan Bangga Buatan Indonesia sebagai bentuk dukungan terhadap karya pelaku IKM daerah. Ia berharap pelatihan ini menjadi awal bagi lahirnya produk kreatif lokal yang mampu meningkatkan daya saing serta memperkuat ekonomi masyarakat. (Ptr/betangnews.com)



